Kronologi Tragis Polwan Membakar Suami Hingga Menyebabkan Kematiannya

VIVA – Media sosial dikejutkan oleh aksi seorang Polwan yang tega menghabisi nyawa suaminya sendiri dengan cara dibakar hidup-hidup. 

Aksi tragis Polwan membakar hidup-hidup suaminya terjadi di tempat tinggal mereka, di asrama polisi (Aspol) Jalan Pahlawan, Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto pada Sabtu, 8 Juni 2024.

Insiden mengerikan tersebut dipicu oleh konflik rumah tangga. Bagaimana kronologi kejadian tragis tersebut? Berikut ulasannya.

Bermula dari Cek Saldo Rekening

Kejadian tragis tersebut dimulai saat suami yang merupakan Briptu Fadhilatun Nikmah marah setelah mengecek saldo rekeningnya yang hanya tersisa Rp 800 ribu. 

Suami, Briptu Rian Dwi Wicaksono, baru saja menerima gaji ke-13 sebesar Rp 2,8 juta pada awal bulan itu. Melihat sisa saldo hanya Rp 800 ribu, Fadhilatun langsung menghubungi suaminya untuk menanyakan penggunaan uang tersebut.

Pelaku Sempat Beli Bensin Eceran

Sebelum menghubungi suaminya, Fadhilatun membeli bensin eceran dan mengancam akan membakar ketiga anaknya jika Rian tidak segera pulang. 

Ancaman tersebut membuat korban pulang dan Fadhilatun langsung memborgol tangannya ke tangga di garasi rumah.

Membakar Suaminya Hidup-hidup

Setelah cekcok tidak terselesaikan, Fadhilatun menuangkan bensin ke tubuh suaminya dan membakarnya dengan tisu. Suami teriak histeris dan minta tolong, namun berhasil dipadamkan oleh rekan penghuni asrama. Karena luka bakar parah, suami tidak selamat.

Kasus Dilimpahkan ke Polda Jatim

Briptu FN dilaporkan ke Polda Jatim dan kini ditetapkan sebagai tersangka serta ditahan. Barang bukti juga berhasil diamankan oleh polisi.