Selasa, 24 Oktober 2023 – 11:05 WIB
VIVA Trending – Perut para pecinta bir di China sepertinya menjadi tidak nyaman setelah seorang pekerja tertangkap basah sedang buang air kecil di tangki berisi bahan-bahan di pabrik bir nasional di Tsingtao dalam sebuah video yang menjijikkan.
Video tersebut, yang menjadi viral pada akhir pekan lalu di situs mikroblog China, Weibo, memperlihatkan seorang pria berseragam dan bertopi pabrik sedang memanjat ke dalam wadah yang diyakini berisi bahan mentah untuk pembuatan bir dan buang air kecil ke dalamnya.
Tsingtao Brewery, produsen bir terbesar kedua di China, mengeluarkan pernyataan yang mengatakan mereka sedang menyelidiki video tersebut dan memberitahu bahwa video tersebut direkam di pabrik mereka di kota Pingdu.
“Perusahaan kami sangat memperhatikan video relevan yang muncul dari Tsingtao Brewery No. 3 pada tanggal 19 Oktober,” kata produsen bir tersebut.
“Pihak kami telah melaporkan kejadian ini ke polisi sesegera mungkin, dan badan keamanan publik terlibat dalam penyelidikan.”
Pernyataan dari Tsingtao juga menegaskan kepada pelanggan bahwa bahan-bahan dari fasilitas mereka di Pingdu telah disegel.
“Perusahaan kami terus meningkatkan upaya manajemen untuk memastikan kualitas produk dan menyambut baik pengawasan konsumen,” kata pabrikan.
Otoritas Pasar Pingdu juga mengatakan bahwa mereka telah membentuk tim dan melakukan penyelidikan di situs yang ditampilkan dalam video viral tersebut.
“Setelah diverifikasi, kami akan menangani ini dengan serius sesuai dengan hukum dan peraturan,” lembaga tersebut memperingatkan.
Baik pria yang terlihat buang air kecil dalam video maupun orang yang merekamnya telah ditahan oleh polisi.
Tsingtao adalah salah satu merek bir paling populer di Tiongkok dan merupakan pengekspor minuman terbesar di negara tersebut.
Video buang air kecil tersebut telah membuat marah pengguna media sosial, dan beberapa netizen memanfaatkan kesempatan ini untuk mengolok-olok kualitas minuman lokal tersebut. Salah satu komentar menyindir, “Saya selalu bilang bir di sini seperti kencing kuda. Ternyata aku salah.”
