Portal Berita Pilihan Prabowo Subianto, Update Setiap Jam
Berita  

Korban Kecelakaan Tol Cikampek KM 58 Meninggalkan Pesan Terakhir kepada Ibunya: Mah, Aa Ingin Pulang

Korban Kecelakaan Tol Cikampek KM 58 Meninggalkan Pesan Terakhir kepada Ibunya: Mah, Aa Ingin Pulang

Rabu, 10 April 2024 – 03:03 WIB

Karawang – Kisah pilu datang dari ibu Muhammad Nazaki (Zaki) salah satu korban tewas dalam insiden kecelakaan di Tol Jakarta Cikampek KM 58, Karawang, Jawa Barat Senin, 8 April 2024.

Baca Juga :

Deretan Artis Rayakan Idul Fitri di Tanah Suci Mekkah

Yuyun selaku ibu korban tak kuasa menahan kucuran air mata saat mengetahui anak laki-laki yang amat ia rindukan, tewas dalam insiden tersebut.

Menurut Yuyun, Zaki memang sudah memberi kabar kepadanya bahwa ia akan mudik untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman bersama keluarga. Dia juga dijadwalkan akan menjadi wali nikah kakak perempuannya selepas momen Lebaran.

Baca Juga :

Anjuran Melewati Jalur Berbeda Saat Berangkat dan Pulang Sholat Idul Fitri dari Para Ulama

“Iya, rencananya mau silaturahmi dan dia juga mau jadi wali (nikah) untuk kakaknya yang mau nikah. Soalnya bapaknya sudah nggak ada,” ujar Yuyun dalam program Kabar Utama tvOne, dilihat Selasa 9 April 2024.

Baca Juga :

Sambut Lebaran 2024, Menko Luhut: Momentum Mempererat Kerukunan Serta Kekompakan

Yunun mengatakan dirinya sama sekali tak menyangka sang anak bakal jadi korban dalam peristiwa ini. Pasalnya, semula Zaki hendak mudik menggunakan sepeda motor.

“Ini pertama kali dia (Zaki) pulang menggunakan mobil travel,” ungkap Yuyun.

Sebelum kejadian ini, Yuyun sempat berkomunikasi dengan Zaki. Anaknya itu memberi kabar ia akan pulang menggunakan sepeda motor.

“Mah, Aa mau pulang malam Senin’. ‘Iya A, trus Aa naik apa?’. ‘Aa mau naik travel, tapi travelnya sudah penuh’ katanya. ‘Nggak mau kalau penuh, nanti aja pakai motor’ katanya,” kisah Yuyun.

Selepas percakapan itu, Yuyun tak lagi tahu kabar sang anak. Rasa cemas mendorong Yuyun untuk terus menanyakan kabar Zaki melalui WhatsApp dan telepon, namun tak bisa dihubungi.

Bangkai mobil yang kecelakaan di Km 58 Tol Cikampek

Bangkai mobil yang kecelakaan di Km 58 Tol Cikampek

Kekhawatiran Yuyun berubah jadi kepanikan saat anaknya itu tak kunjung sampai hingga siang hari.

“Habis itu saya WA, ‘Aa sampai mana?’ Tapi hp-nya sudah nggak aktif, ditelpon juga nggak aktif. ‘Ke mana si Aa ya Allah, ini ada apa’. Saya bilang gitu,” tutur Yuyun.

Tak lama kemudian, Yuyun didatangi oleh perwakilan pihak travel. Mereka meminta data diri Zaki dan mengajak Yuyun ke kantor.

“’Ini rumah Zaki? Minta KK’ katanya, ‘untuk apa? Kan Zaki di perjalanan’. ‘Iya, ini mobilnya bermasalah katanya’. Nggak bilang kecelakaan, cuma bilang mobilnya bermasalah,” kisah Yuyun.

Sesampainya di kantor, tubu Yuyun langsung lemas begitu tahu Zaki telah tiada. Dia mengaku hanya bisa pasrah menerima takdir yang ditetapkan Sang Khalik.

“Pas sudah tau gitu, katanya mobilnya kebakaran. Baru saya (tahu) oh Zaki sudah meninggal. Ya sudah saya pasrah saja, ini sudah takdir Allah. Mungkin ini sudah jalan yang terbaik buat Zaki,” demikian Yuyun.

Kecelakaan di kilometer 58 Tol Cikampek atau Jakarta-Cikampek (Japek), Senin 8 April 2024.

Kecelakaan di kilometer 58 Tol Cikampek atau Jakarta-Cikampek (Japek), Senin 8 April 2024.

Halaman Selanjutnya

Sebelum kejadian ini, Yuyun sempat berkomunikasi dengan Zaki. Anaknya itu memberi kabar ia akan pulang menggunakan sepeda motor.

Halaman Selanjutnya