Jumat, 24 November 2023 – 11:04 WIB
Surabaya – Sebuah video yang menunjukkan seorang pria bertopeng ojek online (Ojol) melakukan pelecehan terhadap seorang gadis kecil menjadi viral di media sosial. Diduga, tindakan cabul pria tersebut terjadi di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Video tersebut diposting oleh akun Instagram @Ini_Surabaya pada Rabu, 22 November 2023. “Bikin heboh… Tindakan tidak senonoh terhadap anak kecil Jl Wonosari Lor Gang KB1. Seorang anak kecil disuruh pegang kemaluan pengemudi ojek online…,” tulis akun Instagram Ini_Surabaya dalam unggahan tersebut.
Dalam video yang diposting, rekaman pertama-tama menunjukkan situasi di dalam sebuah rumah tingkat. Si perekam kemudian naik ke lantai atas. Dari balkon, si perekam memfokuskan kameranya ke gang kecil.
Di sana, terlihat seorang pria bertopi ojol dan mengenakan helm sedang berdiri. Sementara di depannya juga berdiri seorang gadis kecil berbaju oranye. Dalam posisi seperti itu diduga si pria bertopi ojol memaksa gadis kecil itu untuk melakukan hal itu.
Diduga, peristiwa itu terjadi di Jalan Wonosari, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya, Jawa Timur. Hingga berita ini ditulis pada Kamis, 23 November 2023 malam, postingan tersebut telah dilike oleh 6.627 akun dan dikomentari oleh 771 akun.
Tapi banyak juga yang kesal dengan si perekam video. Netizen kesal karena bukannya menolong korban, si perekam justru sibuk merekam aksi tukang ojol cabul tersebut. “Bingung videoin drpd menolong anaknya yak…,” tulis akun @aldyticoalu.
Tapi banyak juga yang membela si perekam video. Menurut sebagian netizen, video rekaman diperlukan sebagai bukti untuk dilaporkan ke polisi. “Golek bukti sek gaess… Lek dipidana cek onok bukti e (Cari bukti dulu gaess… Bila dipidana biar ada buktinya),” bela akun @rizka_erviana.
Kepala Kepolisian Sektor Semampir, Komisaris Polisi Eko Adi Wibowo, mengaku sudah menindaklanjuti viralnya video tersebut. Pihak keluarga korban juga sudah melaporkan hal itu ke Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. “Sudah, [keluarga korban] sudah dimintai keterangan oleh penyidik PPA Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak,” kata Eko dikonfirmasi wartawan pada Kamis, 23 November 2023.
Halaman Selanjutnya
“Cek CCTV desa setempat dan dilacak motornya…Semoga pelaku ketemu,” komentar akun @masradenj