Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sedang memasang radar cuaca di Cilacap, Jawa Tengah, untuk mendukung keselamatan nelayan saat mereka melaut. Radar cuaca ini akan memberikan data kondisi cuaca real-time dengan tujuan memberikan peringatan dini tentang potensi cuaca ekstrem kepada nelayan. Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa radar cuaca ini diharapkan akan beroperasi penuh pada awal tahun 2026 dengan jangkauan hingga 400 kilometer ke laut.
Selain dalam rangka melindungi keselamatan nelayan, radar cuaca ini juga akan memperkuat sistem pemantauan dan peringatan dini bencana hidrometeorologi di provinsi. Program Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) juga diselenggarakan oleh BMKG untuk meningkatkan pengetahuan nelayan tentang informasi cuaca dan iklim.
Anggota Komisi V DPR RI, Novita Wijayanti, yang hadir dalam acara tersebut berharap bahwa radar cuaca ini akan dimanfaatkan dengan optimal oleh nelayan dan memberikan informasi yang akurat. Program SLCN di Cilacap, sebagai bagian dari kolaborasi dengan Komisi V DPR RI, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi nelayan dalam menjaga keselamatan mereka dan memperoleh hasil tangkapan ikan yang lebih baik.