Berita  

Sukses Panahan: Kisah Inspiratif Cetta, Juara Panahan Nasional

Cetta Anindya Hayu Nirwasita, seorang pegiat panahan cilik, meraih kesuksesan dalam ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) 2025. Berkat klub panahan Trah Pemanah di Surabaya di bawah naungan Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati), Cetta berhasil meraih medali emas. Meski tumbuh di lingkungan kurang bagus, Cetta menemukan passion-nya dalam panahan dan berhasil unggul di berbagai kompetisi.

Ibu Cetta, Athalia Sulastri, menceritakan perjuangan anaknya dalam mencapai prestasi tersebut. Meskipun mendapat caci maki saat memenangkan kompetisi, Athalia tetap mendukung Cetta sepenuh hati. Dalam olahraga panahan, Cetta merasa aman dan mampu mengekspresikan dirinya tanpa harus berhadapan langsung dengan orang lain.

Selain prestasi di lapangan, Cetta juga aktif di sekolah dan berhasil meraih peringkat tiga besar di kelasnya. Athalia, sebagai ibu tunggal, mendidik Cetta dengan keras namun penuh kasih sayang. Ia hanya berharap Cetta bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari dirinya.

Pelatih Cetta, Kurnia Cahyanto, memuji kekonsistenan dan komitmen Cetta dalam setiap kompetisi. Meski tak semua turnamen diakui secara administratif, Cetta tetap tampil dengan semangat dan prestasi yang prima. Keberhasilan Cetta dalam panahan tidak hanya membuat trofi, namun juga membawa perubahan positif dalam dirinya, dari seorang anak pemalu menjadi atlet yang percaya diri.

Di sela-sela kesibukan dan prestasi yang diraih, Cetta juga tidak lupa berdoa agar bisa mengharumkan nama Jawa Timur, khususnya Surabaya, melalui panahan tradisional. Semangat dan dedikasi Cetta dalam panahan merupakan inspirasi bagi banyak orang, termasuk ibunya sendiri.

Source link