Data terbaru menunjukkan bahwa ribuan remaja Indonesia, mayoritas berusia antara 15 hingga 19 tahun, mengidap HIV. Fenomena ini menyoroti pentingnya edukasi seksual, akses tes kesehatan, dan penghapusan stigma di kalangan generasi muda. Menurut Kementerian Kesehatan RI, lebih dari 2.700 remaja Indonesia berusia 15–19 tahun diketahui mengidap HIV hingga Maret 2025. Usia remaja menjadi kelompok rentan tapi sering terabaikan, karena dianggap “belum berisiko”. HIV di usia remaja menjadi isu yang semakin penting dan mendesak di Indonesia dan dunia, dengan banyak kasus tertular akibat kurangnya edukasi, pergaulan berisiko, tekanan sosial, dan kurangnya pengawasan pencegahan. Gejala awal HIV bisa menyerupai flu namun virus tetap aktif dalam tubuh selama bertahun-tahun. Pencegahan meliputi penggunaan kondom, tes HIV rutin, terapi PrEP, dan pengurangan stigma sangat penting untuk mengurangi penularan dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
Miris! 2.700 Remaja Usia 15–19 Tahun di Indonesia Terinfeksi HIV

Read Also
Recommendation for You

Panitia Jambore Pramuka Muslim Dunia (World Muslim Scout Jamboree/WMSJ) ikut serta dalam International Islamic Expo…

Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 kali ini disambut dengan antusias oleh Sulasih, anggota Komisi…

Sistem pertahanan udara Rusia berhasil mencegat 155 pesawat nirawak Ukraina dalam serangan semalam, Kementerian Pertahanan…

Firsta Yufi Amarta Putri, Putri Indonesia 2025, kembali ke Banyuwangi dan bertemu dengan Bupati Ipuk…