Dalam era di mana efisiensi menjadi kunci utama, terkadang kecepatan terabaikan. Tapi ada lima pesawat yang membuktikan bahwa terbang dengan kecepatan tinggi tetap menarik, meskipun makanan pesawat terkadang datang dengan lambat. Salah satunya adalah Boeing 757 dengan kecepatan maksimal mencapai 571 mph (918 km/jam). Pesawat ini mungkin tidak terlihat glamor tetapi memiliki kecepatan dan ketangguhan yang patut diacungi jempol. Diluncurkan pertama kali oleh Eastern Air Lines pada Januari 1983, pesawat ini menjadi pilihan ideal untuk rute domestik maupun regional, serta pernah melintasi Atlantik menghubungkan Amerika dan Eropa dengan kapasitas sekitar 240 penumpang.
Boeing 747-400, dengan kecepatan maksimal 656 mph (1.055 km/jam), dikenal sebagai Sang Ratu Langit. Varian paling sukses dari keluarga jumbo jet legendaris Boeing 747 ini memiliki kecepatan yang mengesankan dan kapasitas besar. Boeing 777, dengan kecepatan maksimal 683 mph (1.098 km/jam), terkenal karena efisiensi, jarak jangkauan panjang, dan kecepatannya yang luar biasa. Boeing 787 Dreamliner, dengan kecepatan maksimal 690 mph (1.110 km/jam), menawarkan kenyamanan yang tiada duanya dengan material komposit canggih dan efisiensi maksimum.
Sementara Boeing 747-8, dengan kecepatan maksimal 706 mph (1.136 km/jam), menjadi pesawat komersial tercepat yang pernah dibuat oleh Boeing. Meskipun telah mulai langka, pesawat ini tetap menjadi simbol kemegahan dan kecepatan dalam dunia penerbangan. Kelima pesawat ini tidak hanya sebagai alat transportasi, tetapi juga simbol keunggulan teknik dan impian manusia dalam menaklukkan waktu di udara. Meskipun sebagian dari mereka tinggal kenangan, namun warisan yang ditinggalkan selalu membekas di hati para pilot, insinyur, dan penumpang setia. Di tengah kemajuan efisiensi, keberadaan pesawat supercepat ini tetap menjadi pengingat bahwa terbang secepat kilat tetap gaya.
