Ferrari telah membuat hampir semua orang percaya bahwa mereka akan meluncurkan mobil listrik perdananya tahun ini pada tanggal 9 Oktober saat Hari Pasar Modal. CEO Benedetto Vigna awalnya mengatakan hal itu pada awal Februari ketika Kuda Jingkrak mempresentasikan hasil untuk tahun 2024. Namun, saat mempresentasikan hasil Q1 2025 perusahaan, Vigna meralat janjinya dengan mengatakan bahwa peluncuran mobil listrik akan dilakukan dalam tiga tahap.
Pada tahap pertama, hanya akan terungkap “jantung teknologi” EV tanpa penjelasan lebih lanjut. Tahap kedua akan dilakukan awal tahun depan dengan memamerkan tampilan dan nuansa konsep desain interior. Sementara peluncuran perdana di dunia dijadwalkan beberapa bulan kemudian, sekitar musim semi 2026.
Setelah debut resminya, Ferrari akan memulai pengiriman elettrica pada bulan Oktober. Mobil listrik ini akan dirakit di fasilitas baru yang disebut “e-building.” Ferrari sangat bungkam mengenai langkah pertamanya di segmen mobil listrik, tetapi diharapkan mobil ini akan mengeluarkan suara yang otentik. Sang CEO juga menegaskan bahwa mobil listrik Ferrari akan memiliki ciri khas suara yang akan menarik perhatian.
Meskipun belum ada konfirmasi mengenai fitur-fitur spesifik, spekulasi mengenai kemungkinan adanya perubahan seperti pergeseran gigi simulasi juga terjadi. Namun, mengingat bahwa elettrica tidak akan diluncurkan tahun ini, mobil ini tidak termasuk dalam enam model Ferrari yang direncanakan diluncurkan pada tahun 2026. Model-model masa depan termasuk pembaruan untuk Roma dan SF90 serta kemungkinan versi kedua dari Purosangue.