Permintaan Nissan Z mulai menunjukkan gejala pemulihan pada bulan Juli lalu, dengan penjualan melonjak 50,8 persen di paruh pertama tahun 2024. Hasil penjualan kuartal pertama menunjukkan peningkatan 221 persen dari tahun sebelumnya, di mana Nissan telah menjual 2.154 unit Z hingga saat ini. Posisi Z yang kuat menempatkannya jauh di depan saingan seperti Toyota Supra, BMW Z4, dan Subaru BRZ, bahkan berhasil menggeser Mazda MX-5 Miata. Dengan perkembangan positif ini, Z berpotensi mencatat tahun penjualan terbaiknya setelah 2024, dengan target penjualan coupe sebanyak 3.164 unit.
Meskipun berbagai kesulitan yang dihadapi perusahaan, penjualan merek Jepang ini di Amerika mengalami kenaikan sebesar 6,3 persen, yang sebagian besar didorong oleh penjualan sedan. Penjualan model Versa, Sentra, dan Altima mengalami peningkatan yang signifikan, dengan Versa bahkan melonjak sebanyak 156 persen. Namun, penjualan SUV dan truk Nissan mengalami penurunan, seperti Rogue yang turun 31,6 persen, Titan anjlok 62,5 persen, dan Frontier mengalami penurunan 26,7 persen. Sementara itu, penjualan crossover termurah Nissan, Kicks, mengalami kenaikan 84,8 persen, dan Murano juga memperlihatkan peningkatan 84,1 persen.
Untuk meningkatkan daya beli konsumen di tengah kondisi pasar yang sulit, Nissan telah mengumumkan penurunan harga secara keseluruhan untuk Rogue dan Pathfinder 2025. Diharapkan bahwa pemangkasan harga ini akan membantu meningkatkan penjualan Rogue, yang merupakan model terlaris Nissan di AS dan menjadi kendaraan terlaris kesembilan di Amerika tahun lalu. Meskipun mengalami penurunan 9,5 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, harapan terpasang untuk membalikkan tren penjualan Rogue menuju arah yang lebih positif.
