PortalTribun.xyz adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dari berbagai bidang, termasuk politik, kriminal, otomotif, olahraga, dan gaya hidup

Anemia Aplastik: Penyebab dan Pengobatan Terbaik

Anemia aplastik merupakan kondisi langka dan serius yang disebabkan oleh sumsum tulang tidak mampu memproduksi sel darah dalam jumlah yang cukup. Kondisi ini dapat menyebabkan tubuh mudah lelah, meningkatkan risiko perdarahan, dan infeksi yang sulit dikendalikan. Anemia aplastik dapat menyerang siapa saja, namun lebih sering terjadi pada individu berusia 10-20 tahun atau 60-65 tahun. Ini bisa berkembang secara tiba-tiba atau bertahap serta memiliki tingkat keparahan yang bervariasi.

Penyebab utama anemia aplastik adalah gangguan sistem kekebalan tubuh yang menyerang dan merusak sel induk di sumsum tulang. Beberapa faktor risiko meliputi paparan zat kimia beracun seperti benzena, efek samping obat-obatan, kemoterapi, radiasi, kehamilan, infeksi virus, gangguan autoimun, kelainan genetik langka, dan penyebab tidak diketahui. Untuk mendiagnosis anemia aplastik, dokter akan melakukan anamnesis, pemeriksaan fisik, serta beberapa tes laboratorium seperti pemeriksaan darah lengkap, apusan darah tepi, penghitungan retikulosit, aspirasi dan biopsi sumsum tulang, dan tes genetik.

Pilihan pengobatan anemia aplastik bergantung pada tingkat keparahan dan kondisi pasien. Terapi bisa meliputi transfusi darah, terapi infeksi, growth factor, terapi imunosupresan, dan transplantasi sel punca (sumsum tulang). Anemia aplastik memerlukan perhatian medis segera, dengan diagnosis dini dan pengobatan yang tepat sangat penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan pasien. Jika Anda mengalami gejala seperti kelelahan ekstrem, mudah memar, atau infeksi berulang, segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Source link