Sahur memiliki makna yang lebih dalam daripada sekadar mengisi energi sebelum berpuasa. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk makan sahur karena di dalamnya terdapat berkah yang besar. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW menyatakan bahwa sahur penuh berkah, bahkan hanya dengan meminum seteguk air. Keutamaan sahur juga disebutkan dalam hadits lain yang menganjurkan untuk bersahur meskipun hanya dengan seteguk air.
Makanan yang dikonsumsi saat sahur juga memiliki keutamaan, begitu pula dengan doa yang dipanjatkan saat itu. Sahur bukan hanya waktu untuk mengisi energi sebelum berpuasa, tetapi juga momen yang penuh dengan keberkahan untuk berdoa. Beberapa doa yang dianjurkan saat sahur antara lain doa memohon rahmat dan doa memohon keberkahan dalam rezeki.
Menyertakan doa dalam sahur memiliki banyak manfaat, baik secara fisik maupun spiritual. Doa membantu memperkuat niat dalam berpuasa dan menjadikan ibadah lebih bermakna. Berdoa saat sahur juga mencerminkan keteladanan Rasulullah SAW, yang selalu memulai setiap aktivitas dengan doa. Dengan mengikuti sunnah ini, kita tidak hanya memperoleh keberkahan, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan keikhlasan dalam berpuasa.
Membaca doa saat sahur bukan hanya rutinitas, tetapi juga upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah dan menjalani Ramadan dengan lebih bermakna. Dalam menjalani ibadah puasa, penting untuk mengikuti anjuran Rasulullah SAW agar mendapatkan keberkahan dan keberkahan dalam setiap amalan yang dilakukan.