Nama Saya Rusak

Jumat, 30 Agustus 2024 – 06:15 WIB

Surabaya, VIVA – Sebuah akun yang diduga milik seorang pemuda yang ditegur oleh Polisi Wanita (Polwan) membantah bahwa dirinya sedang mabuk-mabukan.

Video yang viral tersebut dimulai ketika Polwan mengganggu seorang pemuda yang sedang makan dan menyebutnya tidak sopan. Kemudian Divisi Humas Polri melakukan klarifikasi melalui akun media sosial resmi mereka, X.

Dalam klarifikasinya, Humas Polri menjelaskan bahwa beberapa pria yang ditemui oleh polwan dan beberapa anggota polisi diketahui sedang menenggak minuman keras dan kemudian ditegur.

“Perlu diketahui bahwa video tersebut merupakan cuplikan dari video lengkap acara The Police yang dirilis pada tanggal 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB,” tulis Divisi Humas Polri.

Namun, salah satu pria yang terlihat dalam video viral tersebut tidak mengindahkan teguran. “Dan malah menaikkan kakinya ke kursi serta membuang puntung rokok ke arah petugas. Atas tindakan tersebut, kami memberikan teguran lisan kepada orang tersebut,” lanjutnya.

Dalam video acara The Police yang sudah viral, terungkap bahwa pemuda bernama DN malah pergi bersama temannya untuk minum-minum daripada menjaga istri dan anaknya yang masih bayi di rumah.

Dalam video tersebut, saat ditanya oleh Polwan Briptu Putri, pemuda tersebut menjelaskan bahwa ia hanya sedang makan tahu dan tidak ikut minum.

Hal ini membuat pria yang disebut ikut mabuk tidak terima dengan narasi dalam acara The Police dan mengomentari di akun Divisi Humas Polri, menyebut bahwa reputasinya menjadi buruk.

“Meskipun video tersebut merupakan potongan, namun saya mendapat dampak buruk di mana-mana, saya dianggap ikut minum-minuman keras dan meninggalkan istri dan anak di rumah untuk ikut minum dengan teman-teman. Bagaimana dengan reputasi saya? Apakah pihak media bisa bertanggung jawab atas hal ini?” ujarnya.

Pemilik akun tersebut yang diduga pemuda yang sedang mabuk juga mengaku telah mendapat izin dari istri untuk pergi mencari makan.

“Istri saya juga merasa kecewa akan hal ini,” tambahnya.

Namun kebenaran dari akun yang disebut “Mdhohiri” sebagai pemuda dalam video tersebut masih belum pasti.