Jumat, 31 Mei 2024 – 07:41 WIB
Mengirim Balon Udara Berisikan Tinja dan Sampah Sebanyak Ratusan
VIVA – Media sosial dihebohkan oleh sebuah video yang memperlihatkan aksi Korea Utara mengirim sejumlah balon udara ke Korea Selatan. Aksi tersebut dibagikan ulang oleh sejumlah akun media sosial. Salah satunya dibagikan akun Instagram @mood.jakarta pada Jumat, 31 Mei 2024
Baca Juga :
Pihak Agensi Akan Ambil Tindakan Hukum untuk Lindungi Privasi Byeon Woo Seok
Korea Utara dilaporkan telah mengirim ratusan balon yang isinya berupa sebuah sampah dan kotoran atau tinja binatang ke Korea Selatan pada pekan ini. Rezim Kim Jong-un menyebut aksi tersebut merupakan salah satu jenis balasan atas tindakan aktivisme yang kerap mengirimkan balon berisi selebaran protes dari Korea Selatan ke Korea Utara.
Baca Juga :
Gagal Luncurkan Satelit Mata-mata, Kore Utara Tembakkan 10 Rudal Balistik
“Tindakan Korea Utara ini jelas melanggar hukum internasional dan sangat mengancam keselamatan rakyat kami. (Kami) dengan tegas memperingatkan Korea Utara untuk segera menghentikan tindakannya yang tidak manusiawi dan vulgar,” kata Kepala Staf Gabungan (JCS) di Seoul, dalam berita yang berita yang beredar dikutip VIVA.co.id pada Jumat, 31 Mei 2024.
Baca Juga :
Intip Apartemen Mewah Hoshi SEVENTEEN, Dibeli Cash Rp59 Miliar
Pada Rabu 29 Mei 2024 kemarin, militer Korea Selatan menerbitkan foto sampah yang berserakan usai sebuah balon Korea Utara jatuh. Balon itu ditulisi dengan kata “tinja”. Kepala Staf Gabungan Korea Selatan menyatakan bahwa tindakan Korea Utara tersebut melanggar hukum internasional.
Militer Korea Selatan pun menerjunkan tim serta ahli perang kimia dan biologi untuk memeriksa sampah yang dikirim Pyongyang.
“Kami mengingatkan dengan keras agar (Korea) Utara segera menghentikan tindakan rendahan dan tidak manusiawi ini,” demikian keterangan Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dikutip Al Jazeera, Rabu kemarin.
Menurut keterangan, terdapat 260 balon yang terdeteksi dikirim dari Korea Utara yang jatuh di berbagai lokasi di seluruh negeri, termasuk daerah perbatasan, Seoul hingga provinsi tenggara Gyeongsang Selatan.
Kampanye balon berisikan sampah dan tinja ini pun terjadi ketika pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mendesak para ilmuwan militernya untuk mengatasi kegagalan peluncuran satelit dan terus mengembangkan kemampuan pengintaian berbasis ruang angkasa.
Menurut Jong-un ini penting untuk melawan aktivitas militer AS dan Korea Selatan. Pihak militer mengatakan balon-balon tersebut membawa berbagai jenis sampah dan kotoran namun sejauh ini mereka tidak menemukan kotoran manusia. Mereka menyarankan warga sipil untuk tidak menyentuh benda-benda dari Korea Utara dan melapor ke militer atau polisi setelah menemukannya.
Reaski Warganet
Sontak saja unggahan video yang viral di media sosial itu berhasil memantik reaksi warganet.
“daripada nuklir memperbaiki ini,” tulis warganet.
“Dan terjadilah perang nuklir dahlah semuanya ikut perang,” tulis lainnya.
“Kayak tantrum 2 bocil saling musuhan,” seru lainnya.
“Om kim klo gabut mending kirim rudal deh ke Israel yg kecil2 aja bilang petasan banting gitu,” seru lainnya.
“Aya2 wae bls weh ku ngirim kecoa jg anak berit,” terang lainnya.
“Klo semisal terjadi perang korut vs korsel, apakah para member boyband yg pernah ikut wamil bakalan maju ke medan perang juga?” tulis lainnya.
Halaman Selanjutnya
Menurut keterangan, terdapat 260 balon yang terdeteksi dikirim dari Korea Utara yang jatuh di berbagai lokasi di seluruh negeri, termasuk daerah perbatasan, Seoul hingga provinsi tenggara Gyeongsang Selatan.
