Senin, 13 Mei 2024 – 12:49 WIB
Depok – Cuplikan video yang diduga menunjukkan detik-detik kecelakaan bus yang ditumpangi pelajar SMK Lingga Kencana, Depok di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat menjadi viral di media sosial.
Dilihat melalui video yang beredar, terlihat seorang pemuda laki-laki yang diduga sebagai salah satu penumpang bus Trans Putera Fajar AD 7525 OG yang mengalami kecelakaan sedang melakukan siaran langsung di TikTok. Kondisi di dalam bus yang awalnya hening, tiba-tiba menjadi gaduh dan terdengar jerit takbir dari para penumpang.
“Allahu Akbar, Allahu Akbar,” teriak para penumpang, ketakutan, seperti yang terlihat pada Senin, 13 Mei 2024. Setelah jerit takbir, video sempat terputus. Kemudian, video kembali merekam kondisi dalam bus yang diduga menunjukkan saat bus terguling, karena terdengar benturan benda keras.
Setelah itu, pemuda yang merekam video muncul kembali dan merekam kejadian yang baru saja dialami oleh dirinya dan teman-temannya. Pemuda tersebut mengatakan bahwa bus yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan.
“Sumpah guys, gua kecelakaan, remnya blong,” kata si pemuda dalam video tersebut. Saat si pemuda berbicara, terdengar teriakan dan jeritan kesakitan dari sejumlah orang di sekitarnya. Pemuda tersebut kemudian menghentikan siaran langsungnya.
Kecelakaan bus Trans Putera Fajar AD 7525 OG yang mengangkut pelajar dari SMK Lingga Kencana, Depok terjadi di Jalan Raya Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Subang pada Sabtu, 11 Mei 2024 sekitar pukul 18.45 WIB. Saat kecelakaan terjadi, bus yang mengangkut rombongan pelajar sedang dalam perjalanan dari Bandung menuju Subang. Bus tersebut diketahui oleng ke arah kanan dan menabrak kendaraan minibus, Feroza dengan nomor polisi D 1455 VCD.
Setelah menabrak kendaraan lain, bus terguling dengan posisi miring, dimana ban kiri berada di atas. Selanjutnya bus tergelincir hingga menghantam tiga unit sepeda motor yang terparkir di sekitar lokasi kecelakaan. Bus berhenti setelah menghantam tiang listrik di tepi jalan.
Akibat kecelakaan tersebut, 11 orang dilaporkan meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.