Portal Berita Pilihan Prabowo Subianto, Update Setiap Jam
Berita  

Video Detik-detik Oknum Ojol Menganiaya Karyawan Perempuan di Tangsel menjadi Viral

Minggu, 11 Februari 2024 – 17:11 WIB

Tangerang – Seorang pengendara ojek online (ojol) melakukan pemukulan terhadap karyawan perempuan di Golden Lamian Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu 10 Februari 2024 sekitar pukul 19.55 WIB.

Video detik-detik aksi pemukulan itu pertama kali diunggah akun Instagram @sawangan_info Minggu, 11 Februari 2024.

Dalam keterangan unggahan, disebut aksi pemukulan itu terjadi saat kondisi resto sedang ramai, namun pengendara ojol meminta pesanannya untuk didahulukan. “Setelah makanan selesai, driver masih marah terhadap staff resto. Dan terjadi dugaan pemukulan seperti video di atas,” demikian narasi unggahan, dikutip Minggu sore.

Dalam unggahan juga terlihat oknum ojol tersebut bernama Didi Rusnanto yan saat kejadian sedang menyelesaikan orderan dengan nomor F-2362393039.

Pada kolom komentar unggahan, karyawan perempuan korban pemukulan tersebut mengatakan, sehabis menerima pukulan di bagian kepala, dirinya merasa pusing. “Saya korban yang dipukul pada video tersebut. Berujung pusing juga kepala saya. Saya harap bisa diviralkan juga dan ditindaklanjuti perihal kejadian ini,” tulis korban melalui akun @reryagnesha_.

Korban megaku, dirinya dan keluarga tidak terima mendapat perlakuan kasar dari oknum ojol. “Jujur saya ga terima. semua nya ga terima bang, cowok saya keluarga saya bahkan rekan kerja saya pun sama,” kata dia.

Hingga Minggu sore, belum diketahui kelanjutan dari aksi pemukulan tersebut. pihak-pihak terkait seperti Gojek belum memberikan keterangan resmi.

Adapun, kolom komentar unggahan telah dipenuhi berbagai reaksi dari warganet. Tidak sedikit yang mendesak agar oknum ojol tersebut dilaporkan ke polisi untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya. “Cepat proses driver begini, nanti yang ada kena semua takutnya jadi pada males pake ojol,” komentar salah seorang warganet. “Lanjut jalur hukum, tolak jalur kekeluargaan, kepala di jakatin itu org tua mana pun gak akan terima anaknya di perlakukan seperti itu,” tulis warganet.

Halaman Selanjutnya