Portal Berita Pilihan Prabowo Subianto, Update Setiap Jam
Berita  

Kisah Seram Ojol Mengangkut Penumpang Tak Terlihat dari Kampung Rambutan ke Fatmawati

Jumat, 5 Januari 2024 – 00:20 WIB

Jakarta – Bang Uyi, seorang pengendara ojek online (Ojol) berbagi pengalaman horor yang dialaminya ketika mengantar penumpang dari Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur ke wilayah Fatmawati, Jakarta Selatan.

Kisah mistis ini diceritakan oleh Uyi di kanal YouTube Dimensi Mistik yang tayang pada Jumat, 3 November 2023 lalu. “Pengalaman ini saya alami saat 3 bulan bekerja sebagai pengemudi ojol pada tahun 2017. Saat itu saya sedang bekerja pada jam 11 malam, kemudian mendapatkan orderan tujuan dari Terminal Kampung Rambutan ke Fatmawati,” ujar Uyi pada Kamis, 4 Januari 2024.

Uyi mengungkapkan bahwa pada saat itu penumpangnya adalah seorang laki-laki. Dia menjemput penumpang tersebut tepat di depan pintu masuk Terminal Kampung Rambutan.

Sesampainya di titik penjemputan, Uyi merasa ada yang aneh dengan tingkah laku dan penampilan penumpang tersebut. “Saat itu saya menawari ‘mau pakai helm, Pak?’ dan dia menjawab ‘tidak usah’. Dia naik ke motor,” kata Uyi.

Saat berada di perempatan lampu merah Pasar Rebo tepatnya di bawah flyover, penumpang misterius tersebut mulai berbicara dengan bahasa yang datar, singkat, dan baku.

“Setibanya di depan Rindam, dia memegang paha saya tanpa saya sadari. Tangannya dingin sekali,” ungkap Uyi.

“Pada lampu merah Ragunan, saya mulai berani menegurnya. Saya bilang ‘Maaf, Pak, tolong jangan pegang paha saya, saya merasa risih’. Dia menjawab ‘Oh, baiklah’,” sambungnya.

Selama perjalanan, Uyi mengatakan bahwa dia tidak banyak berbicara dengan penumpang misterius tersebut. Hingga akhirnya tiba di wilayah Fatmawati.

“Nah, di sini dia berkata ‘nanti ketika mencapai jembatan penyeberangan pertama, tolong berhenti ya’,” cerita Uyi.

Setelah berhenti, Uyi pun langsung menegur si penumpang, namun saat melihat ke belakang, orang tersebut sudah tidak ada di atas motor.

“Sekarang jika dia melompat, pasti saya akan merasakannya, tapi saat saya melihat ke samping dan ke belakang, dia tidak ada. Itu membuat jantung saya langsung melemah,” tambahnya.

“Ketika itu saya tidak langsung pergi karena dia membayar dengan uang tunai, sekitar Rp24 ribu,” ungkapnya.

Dalam kebingungannya, tiba-tiba ada pengendara ojol lain yang menyapanya. Pengendara tersebut memastikan bahwa kondisi Uyi baik-baik saja. Sebab, menurut keterangan pengendara ojol tersebut, selama berkendara di Jalan TB Simatupang, Uyi terlihat seperti sedang mengobrol seorang diri.

Exit mobile version