Baru-baru ini, media sosial ramai dengan unggahan video yang menunjukkan tangkapan layar pesan wasiat dari sejumlah jurnalis Palestina. Mereka menyatakan perasaan putus asa karena situasi di Palestina yang semakin sulit. Mereka merasa pesimis dan khawatir akan hidupnya di masa depan akibat serangan Israel yang terus berlanjut.
Beberapa jurnalis menuliskan pesan wasiat di akun media sosial pribadi mereka, menyampaikan kekhawatiran dan ketakutan mereka akan serangan Israel dan kesulitan untuk bertahan hidup. Salah satu jurnalis, Ismail Jood, menulis bahwa mereka tidak akan memaafkan orang yang mengetahui kebenaran tetapi memilih untuk diam. Mereka juga mengekspresikan harapan agar korban-korban dapat hidup bahagia di akhirat dengan keadilan.
Selain Ismail Jood, jurnalis lainnya seperti Bisan dan Motaz Azaiza juga menuliskan pesan serupa di media sosial pribadi mereka. Mereka menyampaikan perasaan putus asa, kekhawatiran, dan ketidakmampuan untuk terus menyebarkan informasi kepada dunia. Mereka juga memohon agar dunia tidak putus asa meskipun situasinya tidak adil.
Unggahan video ini menuai beragam reaksi dari warganet, mulai dari ungkapan duka hingga doa untuk para jurnalis. Mereka mendoakan agar para jurnalis tersebut diberi keselamatan dan perlindungan.
