Portal Berita Pilihan Prabowo Subianto, Update Setiap Jam
Berita  

Marco Karundeng Ditangkap oleh Polisi Saat Bersembunyi di Tengah Laut

Marco Karundeng Ditangkap oleh Polisi Saat Bersembunyi di Tengah Laut

Selasa, 5 Desember 2023 – 00:05 WIB

Bitung – Salah satu anggota Laskar Manguni, Marco Karundeng resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh aparat kepolisian buntut aksi provokasi yang berbau SARA di media sosial terkait bentrok di Bitung, Sulawesi Utara pada Sabtu, 25 November 2023.

Baca Juga :

Marco Karundeng Resmi Jadi Tersangka Provokasi Kerusuhan di Bitung

“Sudah (Marco Karundeng jadi tersangka),” ujar Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yusuf Sutejo saat dihubungi VIVA Nasional Sabtu, 2 Desember 2023.

Baca Juga :

Marco Karundeng, Diduga Provokator Bentrokan di Bitung Ditangkap

Yusuf mengatakan penangkapan Marco Karundeng ditangani oleh tim Siber Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur (Kaltim).

Dalam video yang diunggah akun twitter atau X @blackshark_7890 polisi berhasil mendeteksi titik koordinat keberadaan Marco Karundeng.

Baca Juga :

Fakta-fakta Habib Bahar Acungkan Pedang di Hadapan Polisi Minta Laskar Manguni Dibubarkan

Tampak Marco Karundeng diringkus anggota tim Siber Polda Kaltim saat bersembunyi di dalam kapal di perairan Kalimantan Timur.

Terlihat laki-laki tersebut mengenakan kaos berwarna hitam sambil menggendong ransel. Dia hanya pasrah saat digiring oleh petugas ke speedboat polisi.

Sebelumnya, Dirreskrimsus Polda Sulawesi Utara, Kombes Pol Stefanus Michael Tamuntuan melalui unggahan di akun Humas Polres Bitung mengatakan saat ini pelaku dalam pemeriksaan di Polda Kaltim.

“Atas nama MK tersebut sudah diamankan. Sekarang di Polda Kaltim dalam pemeriksaan,” ucapnya.

Marco Karundeng dari Laskar Manguni Diduga Biang Onar dan Provokator Bentrok di Bitung

Dia menjelaskan, penangkapan pelaku atas hasil koordinasi dan kerja sama pihaknya dengan Polda Kalimantan Timur. Selain itu juga berdasarkan hasil patroli siber dan penelusuran yang dilakukan, didapati akun milik atas nama MK diduga mengandung ujaran kebencian.

“Kemudian kita deteksi, kita cari, deteksi (MK) ada di wilayah di luar Sulut. (Ada di) Kalimantan Timur,” kata dia.

“Situasi sudah kondusif, diharapkan untuk tidak ada lagi yang posting seruan-seruan atau komentar-komentar yang mengandung ujaran kebencian terkait sara, supaya masyarakat tidak resah dan masyarakat bisa beraktivitas lagi,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya

Terlihat laki-laki tersebut mengenakan kaos berwarna hitam sambil menggendong ransel. Dia hanya pasrah saat digiring oleh petugas ke speedboat polisi.

Halaman Selanjutnya